Kontrak minyak mentah berjangka bergerak turun, Kamis (29/9) akibat kekhawatiran krisis utang Eropa terus membayangi pasar. Sementara itu, kenaikan stok minyak AS sebanyak 1.9 juta barel atau naik 800.000 dari yang diharapkan analis, turut andil dalam menambah beban harga.
Terpantau saat ini minyak mentah diperdagangkan di New York Mercantile Exchange (NYMEX) pada level $ 81.04, turun sekitar 2.9%.
Cris Jarvis, analis senior Caprock Risk Management berkata, "Event makro ekonomi, terutama dari Eropa dan kecemasan mengenai hutang akan terus menjadi katalis harga energi yang dapat diduga."
Pasar saat juga mencermati aksi mogok di kilang Prancis di mana para pekerja menolak rencana restrukturisasi dan menghentikan operasi selama sebulan sehingga dapat mengganggu pasokan ke pasar dunia.
0 komentar:
Posting Komentar